Jumat, 10 Juni 2016

5 Teachers for class 5

5 Teachers for class 5

Tiada kata yang dapat terucap atas segala yang telah beliau" berikan.. Kata terima kasih pun tak cukup untuk membalas Beliau..Para Bunda 3int yg sudah mensupport kita, memberikan kasih sayang dan nilai" Perjuangan hidup... Beliau tak henti" nya mengingatkan dan memberi semangat untuk kita 

Kata kata di bawah ini by : Faradilla Zulvanni

... Beliau tak merasa lelah ataupun letih meski kita sering melanggar aturan beliau... Semoga para Bunda kita di beri kelancaran dalam setiap hal yang Beliau lakukan,dan Allah Mermberi keberkahan pada kita semua. Kini waktu penentuan kenaikan kls sudah diambang mata Semoga harapan serta rintihan doa kita terjawab dengan jawaban yang terbaik, Insyallah semuanya Naik Kelas.. Aminn Allahumma Aminn. #gointensive#Toberesponsible#DA591

Soal IPS


DINAS PENDIDIKAN
KABUPATEN BONDOWOSO
ULANGAN SEMESTER GANJIL SMP
TAHUN PELAJARAN 2011/2012

LEMBAR SOAL

Mata Pelajaran            :  Ilmu Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester          :  9 (Sembilan) / Ganjil
Waktu                         :  120 Menit

I. Pilihlah Jawaban Yang Paling Tepat !

1.      Berikut ini yang bukan merupakan ciri–ciri negara maju, adalah ....
         a. Angka harapan hidup rendah
         b. Pertumbuhan penduduk rendah
         c. Pendapatan per kapita tinggi                
         d. Sebagian besar penduduknya tinggal di daerah perkotaan
2.      Negara yang pada umumnya merupakan bekas jajahan dan sedang mengalami peningkatan di bidang perekonomian dan IPTEK digolongkan sebagai, .....
         a. Negara Maju
         b. Negara Berkembang
         c. Negara Kaya
         d. Negara Miskin
3.      Peta Benua Amerika
4
 
         Berdasarkan peta di samping, negara Kanada sebagai  salah satu negara maju di benua Amerika, ditunjukkan oleh angka........
a.      
3
 
1
b.      2
c.       3
d.     
2
 
4
                                                                                               



1
 
 





4.      Perhatikan data di bawah ini :
         1. Singapura                                              5. Brazilia
         2. Jepang                                                   6. Meksiko
         3. Indonesia                                              7. Jerman
         4. Rusia
         Dari data diatas yang termasuk kelompok negara berkembang, adalah ....
         a. 1, 2, 4
         b. 3, 5, 6
         c. 3, 5, 7
         d. 1, 3, 6
5.       Perhatikan data di bawah ini :    
         1. Perubahan jumlah penduduk      
         2. Peperangan                                   
         3. Lingkungan alam (fisik)
         4. Teknologi
         5. Keterbukaan masyarakat
         6. Kontak kebudayaan dengan masyarakat lain
         Yang merupakan faktor internal penyebab perubahan sosial budaya ditunjukkan oleh nomer ....
         a. 1, 3, 5
         b. 2, 4, 6
         c. 1, 4, 5
         d. 2, 3, 6
6.      Di bawah ini yang bukan merupakan faktor pendorong terjadinya perubahan sosial, adalah ....
         a. Kontak dengan kebudayaan lain
         b. Sistem pendidikan formal yang maju
         c. Penduduk yang heterogen / beragam   
         d. Sikap masyarakat yang sangat tradisional
7.      Yang merupakan faktor penghambat terjadinya perubahan sosial adalah ....
         a. Orientasi ke masa depan
         b. Sikap mudah menerima hal–hal baru   
         c. Toleransi terhadap perbuatan–perbuatan yang menyimpang
         d. Perkembangan ilmu pengetahuan yang terlambat
8.      Korupsi yang merujuk pada situasi dimana seseorang terpaksa memberikan suap kepada penguasa (pejabat) agar memperoleh perlindungan atas kepentingan–kepentingannya, merupakan pengertian dari ....
         a. Korupsi Ekstortif                                 
         b. Korupsi Individualistik
         c. Korupsi Manipulatif
         d. Korupsi Nepotistik
9.      Proses bertemunya dua kebudayaan atau lebih dimana kebudayaan asli masih tampak, disebut.......
         a. Difusi Kebudayaan
         b. Asimilasi Kebudayaan
         c. Akulturasi Kebudayaan
         d. Desimilasi Kebudayaan
10.        Perubahan sosial yang terjadi dalam masyarakat dipengaruhi oleh sikap ....
         a. Tidak puas terhadap keadaan yang ada
         b. Kenyamanan atas keadaan yang ada
         c. Memegang teguh tradisi masyarakat
         d. Menyesuaikan dengan peradaban
11.        Ketidakmampuan masyarakat menyesuaikan diri terhadap perubahan sosial  akan menimbulkan terjadinya, ....
         a. Integrasi
         b. Akomodasi
         c. Asimilasi
         d. Disintegrasi
12.  Contoh sikap masyarakat mempertahankan unsur lama karena diperoleh melalui proses sosialisasi sejak kecil adalah, ....
         a. Makanan pokok
         b. Solidaritas kelompok
         c. Tata cara beribadah                              
         d. Upacara adat pernikahan
13.  Sikap universal yang menunjukkan karakteristik masyarakat modern adalah ....
         a. Sikap acuh terhadap permasalahan yang tidak ada sangkut pautnya dengan dirinya
         b. Sikap kritis, terbuka dan berpikir secara obyektif
         c. Sikap berkompetisi dengan orang lain
         d. Sikap suka menonjolkan diri sendiri
14.  Adanya sikap terbuka dari masyarakat terhadap perubahan sosial akan mendorong terjadinya proses ....
         a. Adaptasi
         b. Asimilasi
         c. Integrasi
         d. Akomodasi
15.  Ciri masyarakat tradisional yang berkaitan dengan kualitas Sumber Daya Manusia adalah ....
         a. Rendahnya perkembangan ilmu pengetahuan
         b. Ketergantungan terhadap alam yang tinggi
         c. Banyaknya toleransi terhadap perubahan
         d. Bersifat konservatif dan sederhana
16.        Secara khusus Perang Dunia II di kawasan Eropa disebabkan oleh, ....
         a. Terbunuhnya putra mahkota Austria
         b. Serangan Jepang terhadap pangkalan sekutu di Pearl Habrour, Hawaii
         c. Serangan Jerman terhadap kota Danzig di Polandia
         d. Politik mencari kawan diantara negara – negara Eropa
17.        Pemimpin blok fasis yang berasal dari Italia adalah, ....
         a. Benitto Musollini
         b. PM. Tanaka
         c. Adolf Hitler
         d. Erwin Rommel
18.  Salah satu perjanjian yang terjadi pada akhir Perang Dunia II adalah Konfrensi Postdam. Perjanjian tersebut berisi kesepakatan antara, ....
         a. Sekutu dan Italia
         b. Jepang dan Amerika
         c. Sekutu dan Jerman
         d. Rusia dan Amerika
19.  Peristiwa penting yang menandai dimulainya penjajahan Jepang di Indonesia yaitu, ....
         a. Dihancurkannya pangkalan militer AS di Pearl Habrour (Hawaii) oleh  Jepang
         b. Belanda menyerah kepada Jepang di Kalijati (Perjanjian Kalijati)
         c. Tentara Jepang mendarat di teluk Banten pada tanggal 1 Maret 1942
         d. Kota Hirosima dan Nagasaki dihancurkan oleh AS
20.  Cara yang dilakukan Jepang untuk memeras kekayaan rakyat Indonesia adalah, ....
         a. Rakyat diwajibkan membayar pajak
         b. Memperluas daerah perkebunan baru
   c. Memaksa rakyat menyerahkan hasil pertanian untuk kepentingan perang
         d. Mewajibkan rakyat menanam tanaman komoditas ekspor
21.  Tujuan Jepang membentuk organisasi bersama dengan kaum nasionalis  Indonesia adalah, ....
         a. Melaksanakan politik balas budi          
         b. Membawa Indonesia kearah kemerdekaan
         c. Mencari simpati agar tetap setia pada Jepang
         d. Melatih bangsa Indonesia dalam berorganisasi
22.  Dibawah ini yang bukan merupakan tugas dari Allied Forces Netherlands East Indies (AFNEI) adalah, ....
         a. Membebaskan para tawanan perang dan interniran sekutu
         b. Melucuti serdadu Jepang dan memulangkannya
      c. Menghimpun keterangan untuk menyelidiki pihak – pihak yang dianggap sebagai penjahat perang
      d. Menyerahkan Indonesia pada pemerintah Belanda
23.  Kedudukan Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI) sesuai mandat Presiden kepada Mr. Syarifuddin Prawiranegara adalah di, ....
         a. Bukit Tinggi                                         
         b. Yogyakarta
         c. Jakarta
         d. Surabaya
24.  ”Belanda mengakui secara de facto Republik Indonesia atas Jawa, Madura, dan Sumatera” merupakan isi dari perjanjian, ....
         a. Konfrensi Meja Bundar
         b. Renville
         c. Linggarjati
         d. Roem-Royen
25.    Kegagalan Dewan Konstituante dalam menyusun UUD baru, tidak akan terjadi apabila setiap anggotanya, ....
         a. Meletakkan kepentingan bangsa diatas kepentingan pribadi dan golongan
         b. Menyadari tugas dan kewajibannya
         c. Mengutamakan kepentingan partai daripada kepentingan bangsa
         d. Mengutamakan kepentingan golongan daripada kepentingan pribadi
26.  Dekrit Presiden 5 Juli 1959 memiliki arti penting, ....
         a. Diterapkannya sistem demokrasi terpimpin
         b. Bangsa Indonesia terhindar dari perpecahan
         c. Berakhirnya sistem demokrasi liberal
d. Konstituante dibubarkan      
27.  Salah satu bentuk penyimpangan terhadap Pancasila adalah, ....
         a. Pembentukan lembaga – lembaga berisikan NASAKOM
         b. Pengangkatan Presiden seumur hidup
         c. Adanya pemberontakan di berbagai daerah
         d. Anggota DPR tidak menjalankan fungsinya
28.  Ajaran Nasionalis, Agama dan Komunis (NASAKOM), dari Ir. Soekarno sangat menguntungkan PKI karena, ....
         a.  Ajarannya dikemukakan oleh Ir. Soekarno
         b.  PKI memiliki citra sebagai orang yang Pancasilais
               c. Ajaran NASAKOM menempatkan PKI sebagai unsur yang sah di  Indonesia
         d. PKI memiliki basis anggota di kalangan rakyat jelata
29.  Uang merupakan segala sesuatu yang diterima masyarakat untuk melakukan tukar menukar. Berikut ini yang bukan merupakan syarat sebuah benda dikatakan sebagai uang adalah mudah,....
         a. Dibagi dalam satuan kecil tanpa mengurangi nilainya
         b. Disimpan
         c. Dilipat
         d. Dipindah - pindahkan
30.  Perhatikan data di bawah ini :
         1. Satuan hitung                                       
         2. Penyimpanan harta                               
         3. Alat tukar
         4. Alat pemindah harta
         5. Alat pembayaran
         Fungsi asli uang ditunjukkan oleh nomer, ....
         a. 1 dan 2
         b. 2 dan 4
         c. 1 dan 3
         d. 3 dan 5
31.  Bank Indonesia dapat menjaga kestabilan nilai uang dengan menetapkan tingkat bunga pinjaman melalui kebijakan, ....
         a. Obligasi
         b. Cash Ratio
         c. Diskonto
         d. Pasar Terbuka
32. 
Berdasarkan data di samping, Bank yang termasuk milik swasta nasional adalah, ….
  1. 2, 3, 6
  2. 2, 5, 7
  3. 3, 5, 6
  4. 1, 4, 7
 
Perhatikan tabel dibawah ini :
No.
Nama Bank
1
2
3
4
5
6
7
BTN
BCA
Bank Niaga
BNI
City Bank
Bank Danamon
Bank Jatim
33.  Alasan para pedagang kecil lebih suka meminjam uang kepada lembaga keuangan informal (LKBB) daripada di bank adalah, ....
         a. Bunganya rendah
         b. Prosesnya tidak terlalu rumit
         c. Cara pengembaliannya tidak terlalu menekan
         d. Nilai jaminannya lebih kecil dari pada nilai pinjamannya
34.  Perusahaan yang memberikan jaminan hari tua bagi para pegawai atau karyawan adalah, ....
         a. BPR
         b. Pengadaian
         c. Asuransi
         d. Lembaga dana pensiun
35.  Pak Bambang seorang karyawan perusahaan tekstil, saat bekerja ia mengalami kecelakaan dan mengakibatkan cacat permanen, karena Pak Bambang ikut menjadi peserta Jamsostek, ia mendapat uang pertanggungan. Jamsostek termasuk asuransi, ....
         a. Kerugian
         b. Reasuransi
         c. Jiwa
         d. Sosial
36.  Yang bukan merupakan manfaat adanya perdagangan internasional adalah, ....
         a. Menambah mutu/kualitas barang
         b. Meningkatkan hubungan persahabatan antar negara
         c. Mendorong kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
         d. Memperluas lapangan kerja
37.  Dalam melakukan kegiatan perdagangan internasional akan mengalami hambatan yang dapat merugikan negara–negara yang melakukan perdagangan internasional, yaitu ....
         a. Kualitas Sumber Daya yang tinggi
         b. Mengurangi pendapatan devisa bagi negara
         c. Perbedaan mata uang antar negara
         d. Mayarakat menjadi konsumtif
38. Indonesia merupakan negara pengekspor barang–barang primer. Yang dimaksud barang primer adalah bahan, ....
         a. Mentah dan Penolong
         b. Baku dan Bahan Jadi
         c. Baku dan Mentah
         d. Penolong dan Bahan Jadi
39.  Salah satu tujuan penggunaan devisa adalah, ....
         a. Membayar impor barang
         b. Membiayai defisit anggaran
         c. Membayar pajak
         d. Subsidi daerah terpencil
40.    Berikut ini yang bukan merupakan dampak positif perdagangan internasional terhadap perekonomian Indonesia adalah, ....
         a. Mengurangi Pengangguran                  
         b. Mengatasi Kekurangan Modal
         c. Membayar Pajak                                   
         d. Mengurangi Surplus Anggaran


II. JawablahPertanyaan Di Bawah Ini Secara Tepat!

41.        Sebutkan 3 ciri–ciri negara berkembang ?
42.    Sebutkan bentuk–bentuk perubahan sosial yang terjadi di masyarakat !
43.    Jelaskan arti penting serangan umum 1 Maret 1949 ?
44.    Sebutkan isi Dekrit Presiden 5 Juli 1959 !
45.   Angga ingin menukarkan uang dolarnya sebesar US$ 5.000,- menjadi uang rupiah. Kurs jual yang berlaku sebesar Rp. 9.100,- dan kurs belinya Rp. 9.025,-. Berapakah besarnya uang rupiah yang diperoleh Angga ?

-----------------------Selamat Mengerjakan-----------------------




KEUTAMAAN SEDEKAH



KEUTAMAAN SEDEKAH
Apa sebenarnya keutamaan sedekah? Menurut Rasulullah SAW, ada empat keutamaan.

Pertama, sedekah justru mengundang rezeki. Semakin banyak bersedekah, semakin banyak rezeki melimpah. “Tidak akan berkurang rezeki orang yang bersedekah, kecuali bertambah, bertambah, dan bertambah”, sabda Rasulullah.
Kedua, sedekah bisa menyembuhkan penyakit. Karena sedekah dapat membersihkan hati dan pikiran, dampaknya secara psikologis dapat pula membantu penyembuhan, berkat ridha Allah SWT. Selain itu, Allah menjanjikan melipatgandakan ganjaran sedekah hingga 700 kali lipat. Dengan bersedekah Rp.100.000,- misalnya, bukan tak mungkin akan kembali Rp.70.000.000. Dan dengan uang itulah si sakit membiayi proses penyembuhannya.
Ketiga, sedekah dapat menolak bala, menahan musibah, menghilangkan kesulitan. Sabda Rasulullah, “Jika seseorang ingin dihilangkan kesulitannya, diringankan bebannya, ditolong atas semua permasalahannya, dia harus membantu mereka yang lebih susah, lebih menderita, lebih bermasalah. Dan bersedekah merupakan upaya terbaik untuk membantu orang lain.” Sabda Rasulullah SAW lagi, “Bersegeralah bersedekah. Sebab, musibah dan bencana tidak bisa mendahului sedekah.”
Keempat, sedekah dapat memanjangkan umur. Dengan bersedekah, kehidupan kita akan dipenuhi kebajikan. Selalu tumbuh kepuasan batin dan merasa lebih berbahagia, karena dapat membantu orang lain, dan semakin dicintai para sahabat. Dengan kebajikan, hidup menjadi lebih berkualitas.

Alkisah, pada 2003, seorang pedagang bubur ayam di semarang, Jawa Tengah, ingin sekali memberangkatkan ibunya pergi menunaikan ibadah haji. Demi mewujudkan niat tersebut, ia membuka rekening khusus untuk tabungan haji. Tapi, setelah dua tahun menabung, uang yang terkumpul baru mencapai Rp.5 juta, padahal tarif ONH waktu itu sekitar Rp.25 juta. Karena memang berniat baik, dan gemar membagikan bubur ayam kepada fakir miskin, Allah berkehendak menolongnya. Tak lama kemudian, tak disangka-sangka, ia memenangkan program undian berhadiah mobil mewah seharga hampir Rp.500 juta di Bank Mandiri tempat ia menabung. Karena tak sanggup membayar pajak, mobil itu ia jual kepada seorang hartawan.

Ajaib, mobil tersebut di beli dengan harga setengah miliar rupiah. Berarti Allah melipatgandakan tabungannya hingga 100 kali lipat. Walhasil, bukan hanya sang ibu tercinta yang pergi haji, si tukang bubur beserta istrinya pun berziarah ke Tanah Suci. Dan pulangnya menjadi tukang bubur yang kaya raya.

Suatu hari seorang pedagang dianjurkan oleh seorang ustad untuk bersedekah, padahal ia tak punya apa-apa lagi. Sang ustadz malah menganjurkan menjual satu-satunya harta yang masih dimilikinya, sebuah motor vespa, dan uangnya disedekahkan. Si pedagang menuruti nasihat itu. Baru saja berniat hendak menjual vespa, abangnya di swiss mengirim SMS, mengabarkan baru saja mentransfer uang Rp.30 juta.

Seorang insinyur punya utang Rp.2 milliar. Ia bingung. Suatu hari ia menemui seorang ustadz, dan ia dianjurkan untuk bersedekah. Padahal, ia sudah tidak punya apa-apa lagi. Namun ustadz itu melihat, ia masih punya sebuah arloji yang bisa dijual dan uangnya disedekahkan. Insinyur itu pun menurut, menyedekahkan satu-satunya arloji yang ia beli di Singapura senilai $S 3.000 (27 juta) itu dengan ikhlas. Tiga hari kemudian, ia mendapat proyek pembangunan senilai Rp. 5 miliar dan dibayar kontan di muka. Padahal, pembayaran lazimnya dilakukan setelah proyek selesai. Akhirnya, ia bisa melunasi utangnya yang Rp.2 milliar, dan menyedekahkan lagi uang sebanyak 1 miliar.

Pernah Terpikirkah Kita Menjadi Salah Satu Diantara Mereka?
Masih ada kisah mengenai keberkahan sedekah yang dialami seseorang marbot masjid. Ketika ia sedang asyik membersihkan masjid, tiba-tiba datang seorang ibu minta uang Rp.10 ribu untuk ongkos pulang. Si marbot punya Rp.15 ribu, dan langsung menyerahkannya kepada ibu yang sangat membutuhkan itu.

Seminggu kemudian, ia mendapatkan sumbangan uang dari para jamaah, khusus untuk si marbot. Setelah dihitung, jumlahnya mencapai Rp.1.5 juta.

Sekitar tahun 1980, seorang pedagang gorengan di jakarta, selama tiga hari melihat seorang bocah laki-laki lusuh berlalu-lalang dengan wajah sedih di depan gerobak dagangannya. Dia tahu, anak itu menginginkan sepotong-dua potong gorengannya secara gratis. Karena tidak berani minta, ia hanya memandang gerobak gorengan itu dari kejauhan.

Pada hari keempat, pedagang gorengan itu menyisakan sepotong buntut singkong goreng yang biasanya tidak dijual. Dipanggilnya bocah itu sambil mengacung-acungkan sepotong singkong kecil itu. Tak menunggu lama, si bocah lansung berlari menyambar singkong itu seraya berucap, “Terima kasih, bang.” Matanya berbinar, tapi senyumnya terkembang.

Dua puluh empat tahun kemudian, tukang gorengan itu masih berjualan di tempat yang sama. Suatu hari sebuah mobil mewah berhenti di depan gerobaknya yang diparkir di tengah perkampungan kumuh. Penumpangnya, seorang pria muda berpenampilan wah, menghampiri pedagang gorengan itu. Ketika berhadapan, si pedagang gorengan seperti tak peduli. Tapi ia bingung ketika si pemuda perlente itu mendadak berucap, “Bang, ada buntut singkong?”

“Kagak ada, Mas! Buntut singkong mah dibuang. Kenapa kagak beli yang lain aja? Noh, ada pisang sama singkong goreng”, ujar si pedagang gorengan itu.

“Saya kangen ama buntut singkongnya, Bang. Dulu, Abang kan pernah ngasih saya buntut singkong goreng,” jawab pemuda itu, tersenyum

“Dulu, ketika saya masih kecil, dan ayah saya baru saja wafat, tidak ada yang membiayai hidup saya. Temen-temen mengejek karena saya tidak bisa jajan. Selama empat hari saya berlalu-lalang di depan gerobak Abang ini, sampai Abang memanggil saya memberi sepotong buntut singkong goreng yang langsung saya sambar,” tuturnya.

Si pedagang gorengan terperangah. Dia tidak mengira sepotong buntut singkong, yang biasanya dibuang, bisa membuat pemuda itu mendatanginya dengan keadaan yang benar-benar berbeda. Si pedagang akhirnya ingat pada wajah yang pernah dikenalnya 24 tahun silam. “Yang saya beri dulu kan cuma buntut singkong. Kenapa kamu masih ingat sama saya?” tanya pedagang itu penasaran.

“Abang tidak sekadar memberi saya buntut singkong, tapi juga kebahagiaan,” papar si pemuda itu, lalu bercerita bahwa sesaat setelah menyambar singkong itu dia langsung memamerkannya kepada teman-temannya, ingin membuktikan bahwa dia masih bisa jajan. Sesuatu yang dianggap remeh, tapi baginya itu membuatnya sangat bahagia sehingga ia berjanji suatu saat akan membalas budi baik pedagang gorengan itu.

“Saya mungkin tidak bisa membalas budi baik Abang. Tapi, saya ingin memberangkatkan Abang berhaji. Semoga Abang bahagia”, ujar si pemuda. Pedagang gorengan itu hampir-hampir tidak percaya. Dua puluh empat tahun silam ia telah membahagiakan seorang anak yatim. Maka Allah pun membalas amal shalihnya itu, sebab ayahanda semua anak yatim adalah Rasulullah SAW.

Ada lagi kisah seorang pasien yang menurut dokter sudah tak punya harapan hidup lagi. Menyadari nasib buruknya itu, si pasien berusaha membuat sisa umurnya yang tinggal sedikit untuk beramal shalih.

Ia mengumpulkan delapan bayi yatim yang masih merah, merawatnya dan mendidiknya dengan penuh kasih sayang. Ketika saat-saat terakhirnya (menurut perkiraan dokter) sudah tiba, anehnya ia justru lebih sehat. Bahkan sampai kini ia masih hidup. Malah, antara lain, ia menjadi ketua grup senam beranggotakan 2.000 orang. Bayi-bayi yang dirawatnya pun sudah dewasa, bahkan sudah ada yang menikah. Allahu akbar!
Sedekah untuk Mempermudah Perjodohan

Percaya atau tidak, sedekah ternyata juga dapat mempermudah seseorang mendapatkan jodoh. Ini kisah tentang seorang wanita berusia 30-an tahun yang sulit mendapat jodoh, tapi tiba-tiba dilamar empat pria. Sebagai muslimah yang baik, ia berserah diri kepada Allah SWT, dan satu-satunya tempat curhat adalah kakeknya. Sang kakek pun menyarankan agar ia rajin bersedekah.

Ia lalu datang ke sebuah masjid yang sedang dalam tahap pembangunan, minta perincian harga empat macam bahan material yang sedang dibutuhkan oleh panitia pembangunan.

Maka ia pun menyerahkan uang sejumlah harga untuk membeli bahan material yang dibutuhkan. Beberapa waktu setelah itu, datanglah seorang duda berniat mempersuntingnya, tapi ayahnya tidak setuju.

Di hari yang lain bertandanglah seorang pemasok berbagai jenis barang, juga berniat untuk melamarnya, tapi kali ini ibunya tidak setuju.

Tak lama kemudian, datanglah seorang pria ingin mempersuntingnya, tetapi keburu pria itu dijodohkan dengan sepupunya, hingga urunglah niatnya untuk melamar si wanita idaman.

Di lain waktu, ia diperkenalkan dengan seorang pemuda dalam sebuah acara di masjid. Hari demi hari berlalu, hubungan mereka semakin dekat, dan si pemuda pun bermaksud melamarnya. Agar hati lebih mantap, wanita itu menunaikan shalat Istikharah, mohon petunjuk kepada Allah SWT. Kemudian ia bermimpi melihat matahari terbit, dan ternyata pemuda itulah jodohnya.

Lihatlah isyarat yang semula tak tampak tapi belakangan kelihatan jelas, empat macam sumbangan untuk pembangunan masjid agaknya isyarat empat pria yang datang melamar. Namun, sang wanita tetap menyerahkan pilihannya kepada Allah, Sang Pemberi Jodoh. Dan mimpi tentang matahari terbit itu ternyata jadi kenyataan: calon suami wanita itu bernama Syamsul Falah, si matahari kemenangan.

Jangan heran jika sedekah juga mampu mengembalikan suami yang hilang. Suatu hari, seorang ibu menerima kabar bahwa suaminya mengalami kecelakaan, dan ia harus membayar biaya perawatan sampai puluhan juta rupiah. Padahal ia tak punya harta yang nilainya sebanyak itu.Tapi, ketika ia menjenguk ke rumah sakit, ternyata suaminya raib. Setahun sudah suaminya hilang.

Suatu hari ibu tersebut mengadukan halnya kepada seorang ustadz, yang menyarankannya untuk bersedekah. Tapi, si ibu bilang tak punya harta apa-apa, dan untuk makan saja sulit.Tiba-tiba, ustadz itu melihat sebentuk cincin yang melingkar di jari manisnya. “Cincin itu juga bisa disedekahkan” , ujar ustadz itu.

“Tidak mungkin. Ini satu-satunya benda peninggalan suami saya,” katanya.

“Lho, justru itu. Nilai sedekah akan sangat tinggi bila yang disedekahkan adalah benda yang sangat dicintai,” kata ustadz itu lagi. Akhirnya, ia menjual cincin tersebut dan menyedekahkannya ke sebuah yayasan yatim piatu. Setelah itu, dengan langkah ringan ia pun pulang. Dari kejauhan rumahnya tampak sepi. Biasanya setiap sore anak-anaknya bermain di halaman.

Ketika ia mengetuk pintu dan mengucapkan salam seperti kebiasaannya, mendadak ia terperanjat. Begitu pintu terbuka, yang tampak adalah wajah suaminya. Orang yang selama setahun hilang, tiba-tiba kembali pulang, entah dari mana, Sub-hanallah!

Sedekah juga bisa menolak mara bahaya. Suatu pagi, seorang ustads di Tangerang bersedekah kepada rekannya sesama ustadz. Menjelang sore, ustadz itu pergi ke Gunung Putri, Bogor, hendak mengajar. Di jalan tol, tiba-tiba mobilnya bertabrakan dengan mobil lain, tapi alhamdulillah ia selamat. Sang ustadz tidak heran, karena itu pasti kehendak Allah. Ia berkata dalam hati, “Mungkin karena tadi pagi saya sudah bersedekah.”

Seorang ibu selamat dari bencana tsunami di Aceh beberapa waktu lalu. Sebelum bencana, dia dan seluruh warga bergotong royong membangun masjid yang belum beratap, berpintu, dan berjendela. Ketika bencana tiba, seluruh warga selamat karena berlindung di dalam masjid yang mereka bangun.

Banyak hikmah berharga yang bisa dipetik dari kisah-kisah di muka. Kata Ustadz Yusuf Mansur, “Kalau mau rezeki dicukupkan oleh Allah, kita harus mau berbagi. Dengan jalan bersedekah. Siapa yang membutuhkan pertolongan dan kemudahan dari Allah, berbagi menjadi sebuah keharusan. Sebab, Allah akan membantu hamba-Nya jika ia mau membantu orang lain.”

Apalagi Allah juga berjanji akan mengabulkan permintaan yang keluar dari mulut orang yang tangannya rajin memberi. Sang Maha Pemurah selalu punya cara untuk melimpahkan rezeki kepada orang-orang yang dikehendaki- Nya. Berkah sedekah hanya bisa dirasakan oleh orang yang bersedekah. Tapi, ia juga harus ikhlas. Akibat yang baik selalu berawal dari perbuatan baik.

Jika kita mengabaikannya, boleh jadi harta karunia Allah itu akan ditarik kembali. Kalau tidak ditarik kembali, bisa jadi pemiliknya akan kehilangan rasa menikmati. Memiliki harta berlimpah, tapi tergolek tak berdaya di tempat tidur, terkena stroke, hingga kaki dan tangan lumpuh, apa gunanya. Atau terkena penyakit gula, asam urat, kolesterol.

“Karena itu, janganlah kikir dalam bersedekah. Kekayaan yang ditimbun hanya akan menjadi beban di hari kiamat. Allah sudah memperingatkan, kekayaan yang ditimbun dengan sikap kikir akan dikalungkan di leher pemiliknya”,

“Barang siapa berniat sedekah, kecepatan Allah membalasnya lebih dari gerakan sedekahnya.” (Hadist Qudsi)

Sedekah adalah penolak bala, penyubur pahala, dan melipatgandakan rezeki; sebutir benih menumbuhkan tujuh bulir, yang pada tiap-tiap bulir itu terjurai seratus biji. Suatu hari datanglah dua orang akhwat yang mengaku baru kembali dari kampung halamannya di kawasan Jawa Tengah. Keduanya kemudian bercerita tentang sebuah kejadian luar biasa yang dialaminya ketika pulang kampung dengan naik bus antarkota, beberapa hari sebelumnya. Di tengah perjalanan, bus yang ditumpanginya terkena musibah, bertabrakan dengan dahsyatnya. Seluruh penumpang mengalami luka berat. Bahkan para penumpang yang duduk di dekatnya meninggal seketika dengan bersimbah darah. Dari seluruh penumpang tersebut hanya dua akhwat itulah yang selamat dengan tidak terluka sedikit pun.

Mengapa mereka ditakdirkan Allah selamat? Menurut pengakuan keduanya, ada dua amalan yang dikerjakan keduanya waktu itu, yakni ketika hendak berangkat mereka sempat bersedekah terlebih dahulu dan selama dalam perjalanan selalu melafadzkan zikir. Sahabat, tidaklah kita ragukan lagi, inilah sebagian dari keutamaan bersedekah. Allah pasti menurunkan balasannya pada saat dibutuhkan dengan jalan yang tidak pernah disangka-sangka. ALLAH adalah Zat yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang kepada semua hamba-Nya. Bahkan kepada kita yang hampir setiap desah napas selalu membangkang perintah-Nya, Dia tetap saja mengucurkan rahmat-Nya yang tiada terkira. Segala amalan yang kita perbuat, amal baik ataupun amal buruk, pasti akan kembali kepada kita. Demikian juga jika kita berbicara soal harta yang kini ada di genggaman kita.

Demi Allah, semuanya datang dari Allah yang Mahakaya. Dititipkan-Nya kepada kita tiada lain supaya kita bisa beramal dan bersedekah dengan sepenuh keikhlasan. Kemudian kita akan mendapatkan balasan pahala dari pada-Nya, baik ketika di dunia ini maupun saat menghadap-Nya kelak. Dari pengalaman kongkret kedua akhwat di atas, dengan penuh keyakinan kita dapat menangkap bukti yang dijanjikan Allah SWT dan Rasul-Nya, bahwa sekecil apapun harta yang disedekahkan dengan ikhlas, niscaya akan tampak betapa dahsyat balasan dari-Nya. Boleh jadi, inilah yang menyebabkan Rasulullah SAW memerintahkan para sahabatnya yang tengah bersiap pergi menuju medan perang Tabuk, agar mengeluarkan sedekah. Saat itu Allah menurunkan ayat tentang sedekah kepada Rasulullah SAW, bahwa perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir yang pada tiap-tiap bulir itu terjurai seratus biji.

Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui (QS. Al-Baqarah: 261). Seruan Rasul itu disambut seketika oleh Abdurrahman bin Auf dengan menyerahkan empat ribu dirham seraya berkata, "Ya Rasulullah, harta milikku hanya delapan ribu dirham. Empat ribu dirham aku tahan untuk diri dan keluargaku, sedangkan empat ribu dirham lagi aku serahkan di jalan Allah". "Allah memberkahi apa yang engkau tahan dan apa yang engkau berikan," jawab Rasulullah SAW. Kemudian datang sahabat lainnya, Usman bin Affan. "Ya Rasul, saya akan melengkapi (menyumbang) peralatan dan pakaian bagi mereka yang belum mempunyainya," ujarnya.

Adapun Ali bin Abi Thalib ketika itu hanya memiliki empat dirham. Ia pun segera menyedekahkan satu dirham waktu malam, satu dirham saat siang hari, satu dirham secara terang-terangan, dan satu dirham lagi secara diam-diam. Kenapa para sahabat begitu antusias dan spontan menyambut seruan untuk bersedekah? Tiada lain karena mereka yakin akan balasan yang berlipat ganda sebagaimana telah dijanjikan Allah dan Rasul-Nya. Sedekah adalah penyubur pahala, penolak bala, dan pelipat ganda rezeki; sebutir benih menumbuhkan tujuh bulir, yang pada tiap-tiap bulir itu terjurai seratus biji. Artinya, Allah yang Mahakaya akan membalasnya hingga tujuh ratus kali lipat. Masya Allah!
Sahabat, betapa dahsyatnya sedekah yang dikeluarkan di jalan Allah yang disertai dengan hati ikhlas, sampai-sampai Rasul sendiri membuat perbandingan. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik, Rasulullah SAW bersabda, "Allah SWT menciptakan bumi, maka bumi pun bergetar. Lalu Allah pun menciptakan gunung dengan kekuatan yang telah diberikan kepadanya, ternyata bumi pun terdiam. Para malaikat terheran-heran akan penciptaan gunung tersebut. Kemudian mereka bertanya? "Ya Rabbi, adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari pada gunung?".
Allah menjawab, "Ada, yaitu besi".
Para malaikat pun kembali bertanya, "Ya Rabbi adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebihkuat dari pada besi?".
Allah menjawab, "Ada, yaitu api".
Bertanya kembali para malaikat, "Ya Rabbi adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat
dari pada api?".
Allah menjawab, "Ada, yaitu air".
"Ya Rabbi adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari air?," tanya para malaikat.
Allah pun menjawab, "Ada, yaitu angin".
Akhirnya para malaikat bertanya lagi, "Ya Allah adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih dari semua itu?".
Allah yang Mahagagah menjawab, "Ada, yaitu amal anak Adam yang mengeluarkan sedekah dengan tangan kanannya sementara tangan kirinya tidak mengetahuinya"."

Wallahu a"lam bish-shawab.
Sumber : KH Abdullah Gymnastiar, http://republika.co.id